Tidak ada kata-kata yang istimewa dalam tulisan ini
Hanya sekedar jadi pengingat akan hari penting
Iya, happy two years for our relation
Berharap ujung dari kisah ini adalah rasa bahagia yang
teramat
Meski rasa bahagia itu mungkin hanya timbul dari hal
sederhana
Sesederhana aku mendoakan kita dalam setiap semogaku
Berharap kamu adalah yang terahir
Siapa yang tahu?
Aku sempat ingin menyerah, tapi kamu dengan sigap menopang
dan selalu berusaha menguatkan
Pun kau juga pernah merasa ingin menyerah bukan?
Tapi kita selalu yakin bersama kita saat ini adalah yang
dianugarehkan
Entah berapa banyak kesalahan dan kebodohan yang telah aku
perbuat hingga kerap menghancurkan hubungan kita
Dan entah berapa banyak pula tawa yang kau curahkan untuk
selalu menghibur diriku yang perajuk dan manja ini
Tak perduli amarahmu, tak perduli cuekmu, secuil sisi baikmu
telah membutakan aku terhadap apapun yang menyakitiku. Karna aku begitu tulus menyayangimu
dengan teramat
Melihatmu mencintai orang lain rasanya perih, namun kehilanganmu
membuatku lebih buruk
Sebab itu aku hanya ingin tetap bertahan, dan aku ingin
untuk bisa menerima kenyataan-kenyatan kedepan. Tak perduli apapun yang kita
rasakan. Aku hanya ingin tetap berada disisimu dan kaupun begitu
Entah, hanya saja saat ini aku belum bisa percaya jika “cinta
tak harus saling memiliki” karena nyatanya aku benar-benar tidak bisa kehilangan
dan melepasmu begitu saja
Biarlah bertahanku, sesuatu yang orang-orang anggap bodoh
ini berlalu
Jika tuhan mengabulkan setiap semoga yang kita panjatkan
akan kita dapatkan ahir kisah yang bahagia dengan sangat bukan?
Namun jika tidak, biarlah rasa itu akan tetap selalu aku
ingat, akan selalu aku simpan, dan akan terus ku jaga
Selalu akan terngiang bagaimana ketika pertamakali aku jatuh
hati padamu
Bagaimana pertamakali aku memandangimu
Bagaimana aku tersipu malu saat berhadapan denganmu
Dan bagaimana jantungku berdebar saat pandanganku jatuh
diujung pelupuk matamu
Bagaimana aku dan kita berjuang menghadapi cobaan berat yang
pernah menghampiri kita
Semuanya akan aku ingat, akan ku ingat saat pertamakali aku
menyukaimu agar rasa ini tak luntur
Aku ingin selalu mengingat, betapa sejuknya senyum manismu
saat pertamakali ku lihat
Bagaimana kau menyodorkan permen yang aku berikan, dan
membalasnya dengan kata-kata menggemaskan dan dengan bonus senyum sejuk yang
kamu tunjukkan
Bagaimana kau membantuku dalam kesusahan saat aku pernah
kehilangan
Bagaimana kau berusaha melindungi saat aku dalam tekanan
Bagaimana kau selalu menghibur dengan cara istimewamu
Bagaimana kesederhanaanmu dalam memberiku kejutan kecil
namun berkesan untukku
Bagaimana kau datang, kau bertahan, kau tinggal
Bagaimana kita bertahan dengan jarak memisahkan
Aku hanya ingin mengingat semua perjuangan itu
Aku memang selalu rindu, namun pintaku tak pernah
muluk-muluk
Cukup dengan berceloteh, saling menggoda, bercanda, saling mengerti
, mendengarkan dan menasehati sudah cukup membuatku merasa selalu dekat
denganmu, dan itu membuatku sudah cukup merasa bahagia
Dan aku ingin rasa cukup bahagia itu tumbuh menjadi rasa
yang lebih istimewa lagi suatu saat kelak
Teruntuk dirimu, yang masih tetap tinggal dengan cara yang
membuatmu nyaman sendiri, apapun itu terimkasih.
Terimakasih sudah menjadi saudaraku, terimakasih sudah
menjadi temanku sahabatku, terimakasih pula sudah menjadi sainganku hingga
memotivasi kita untuk bersaing menjadi yang terbaik.
Terimakasih untuk setiap canda tawanya, suka dukanya, debat
marahnya, cuek perhatiannya
Dan Terimakasih pernah menyanyangiku, mencintaiku,
memanjakanku, mengasihiku, terimakasih pernah menemaniku dalam apapun itu
keadaanku
Terimakasih karena telah bersedia menjadi sosok yang
istimewa dan memberi warna dalam hidupku
Maafkan aku, untuk setiap kesalahan dan segala kekuranganku
Aku menyadari kekuranganku dan kebodohan yang kerap kali aku
lakukan itu
Khilafku selalu menguji kesabaranmu, sebab itu tetaplah sabar
bertahan dan kau pun tau bertahanku lebih perih dari bertahanmu yang kau
rasakan. Sebab itu pula cobalah untuk sedikit mengerti diriku yang egois dan
manja ini.
Kita hanya perlu percaya bukan, jika apa yang sedang kita
hadapi saat ini hanya agar kita saling menguatkan dalam bertahan, agar kita
bisa berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik
Dan akan tiba saatnya kita akan benar-benar berusaha untuk
saling menutupi dan melengkapi kekurangan yang kita miliki.
Berbahagialah dengan duniamu saat ini sayang, karena aku
akan berusaha mencoba untuk sabar menanti, menanti kisah yang kelak mungkin akan
bahagia.
Doakan aku sayang, agar aku tetap bisa menjaga perasaan ini,
hingga kita lepas dari rasa menunggu,
Semoga aku dan kita selalu diiringi kuat, untuk bisa
menghadapi kenyataan kenyataan kedepannya.